Aplikasi pada Buah-buahan

MaxiFarm bisa diaplikasikan untuk berbagai tanaman buah­-buahan. Yang akan dibahas disini adalah buah­-buahan dari tanaman keras seperti : alpukat, apel, belimbing, durian, jambu, jeruk, kecapi, mangga, manggis, nangka, pear, pepa­ya, rambutan, sawo, srikaya, dan sebagainya.

Buah­-buahan yang bukan berasal dari tanaman keras se­perti: anggur, pisang, semangka, melon, nanas, salak, straw­ berry dibahas pada halaman terpisah.

MaxiHumat & MaxiTricho

Saat pengolahan lahan, semprotkan MaxiHumat sebanyak 3 liter per hektar lahan, dengan takaran 1 liter dicampur dengan 100 liter air.

Aplikasikan juga MaxiTricho sesuai Petunjuk Penggunaan.

Penggunaan MaxiFarm Kombiasi dengan Pupuk Kimia

Pemupukan Saat Pembibitan

  • Semprot media tanam dengan MaxiFarm sebelum dipakai untuk pembibitan.
  • Siramkan larutan MaxiFarm secara merata pada setiap media tanam, ketika berumur 10 hari (1 liter MaxiFarm dicampur dengan 50 – 100 liter air, cukup untuk 300­ – 400 polibag besar).
  • Selanjutnya lakukan pemupukan MaxiFarm setiap bulan sekali sampai penanaman.

Pemupukan Saat Penanaman
Sebelumnya tanah diolah, dibuat lubang tanam dan diberi pupuk kandang serta ditambah MaxiFarm 1 – 2 liter/hektar.

Pemupukan pada Pohon Buah Sesudah Ditanam

  • Dibutuhkan 6 – 12 liter pupuk MaxiFarm setiap tahun.
  • Lakukan pemupukan 2 – 3 bulan sekali dengan menggu­nakan 2 liter MaxiFarm setiap aplikasi.
  • Encerkan 2 – 3 liter MaxiFarm dengan 100 – 300 liter air.

Untuk efektifitas pemupukan, buat 4 lubang (4 arahan mata angin) dengan kedalaman 20 cm dengan diameter 5 cm. ja­rak lubang tersebut dari batang pohon adalah 0,5 tajuk ( 0,5 ja­rak ujung daun terluar dan batang pohon ), atau kurang lebih 1,5 meter.
Tuangkan setiap pohon 500 – 1000 ml. larutan MaxiFarm.

Pupuk kimia diberikan sesuai degan anjuran / rekomendasi setempat, tetapi selalu diatur agar aplikasi pupuk kimia di­ lakukan setelah pemupukan MaxiFarm.

Copyright © 2025 PT. Sellerpro Sukses Abadi. All Rights Reserved.